Memahami diri

terkadang kita merasa bisa melakukan semuanya sendiri tanpa perlu bantuan orang lain dan yang kita lakukan pasti lebih baik, dengan pemahaman seperti ini tanpa sadar kita telah meremehkan oraqng lain , kita menganggap diri kita paling hebat, paling pintar dan otak kita adalah segalanya, semua yang dilakukan orang lain banyak salahnya dimata kita, kita merasa pesimis ketika sesuatu tersebut tidak sesuai dengan pemikiran kita dan mengklaim akan terjadi kegagalan total. memang rasa tinggi hati ada saat kita mempunyai kemampuan yang lebih baik dari orang lain sehingga rasa ingin dipujipun muncul dan kadang penghinaan terhadap orang lain pun terlontar, kita dan ornag-orang sekitar kita pasti pernah melakukan kesalahan, tapi terkadang kita dengan nada meerendahkan kita mengatakan " apa ku bilang" yang seolah kita byang paling benar, padahal awalnya kitapun hanya perkiraan, dan kalaupun ternyata benar hanyalah sebuah kebetulan. ungkpan-ungkapan mengapa tidak begini-begitu menagapa terjadi ini itu adalah ungkapan yang sia-sia tanpa usaha untuk memperbaikinya, jangan kita terus meratapi yang sudah terjadi dan ambil sisi positif yang dari kesalahan yang ada, kerjasama itu perlu ddan menghargai ornag lain itu penting. mari kita jauhkan diru kita dari sifat tinggi hati, iri dan dengki, jaga kesan baik orang pada kia selamanya, seperti buah durian yang selamanya orang akan mengatakan kalo durian itu rasanya manis dan lembut meskipun kulitnya keras dan berduri, jangan kesan baik hanya diawal saja.